Sabtu, 23 Oktober 2010

Kesedihan dan TEKAD seorang "AYAH" dan Persiapan Seorang "IBU"

Lagi, pengalaman seorang Ayah yang kudapatkan....

Empat tahun terakhir ini, sepeninggal Kakek dan Nenek-ku di Bandung, setiap lebaran kunikmati nikmatnya ber-silaturahmi dan berlebaran di Kota Lampung, kota kelahiran isteri...
begitu pula tahun ini. Sepulang dari sana...saat kembali menuju Bandung, ..karena waktunya makan siang, berhenti di Rest Area sebelum menuju pelabuhan Bakauheni....


Keraguan akan "Tuhan" yang Harus dijawab....

Saya tidak tahu ini sumbernya dari mana, tapi menarik utk dibaca, ....pertanyaan ini kadang bisa terlintas di fikiran kita, apalagi di era modern seperti sekarang, semua serba logika......kadang dipaksa utk menjawab logis.

dan saya membacanya sambil tersenyum, karena ternyata benar-benar mengalir .....dan cerita ini mengingatkan saya, ketika membaca cerita Buya HAMKA yang pernah mengajar di depan mahasiswanya...walaupun dengan kasus berbeda .... tapi dengan cara yang sama...

Silahkan dibaca...

Mandikan Aku Bunda..

Membaca Cerita ini membuatku tergetar, ketika itu saya baca 5 Thn yang lalu, ketika ditempatkan di Batu Malang, ....didalam file arsip, kutemukan lagi...sayang rasanya bila tidak dishare...karena cerita bagus banget dan menyentuh, bahkan pernah saya jadikan materi Motivasi saya utk temen "pasukan tempur" .... saat itu.

Apalah arti pendidikan tinggi, kekayaan melimpah, bila tanpa kasih sayang....Silahkan baca aja ya...judulnya "Mandikan Aku Bunda"............